Revitalisasi Manghori-hori dinding sebagai Kearifan Lokal Batak Toba yang Terabaikan

  • Martua Reynhat Sitanggang Gusar Universitas HKBP Nommensen, Indonesia
  • Rio Parsaoran Napitupulu Universitas Nommensen Pematangsiantar, Indonesia
  • Baginda Apri Amasalta Sidabutar SMA Negeri 1 Onan Ganjang
Keywords: revitalisasi, manghori-hori dinding, kearifan lokal Batak Toba

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menggiatkan kembali tradisi lisan yaitu marhori hori dinding ini karena sudah semakin punah dilakukan, terlebih di zaman milenial ini agar generasi muda yang akan datang dapat melestarikan budaya serta tradisi lisan ini, terkhusus untuk daerah perkotaan. Tradisi Manghori-hori dinding tiap tahunnya akan menurun, diperlukan pendekatan yang inovatif dan terus menerus, terkait dengan revitalisasi yang optimal sejak dini. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskripsi. Analisis data menggunakan menganalisis, menggambarkan, dan meringkas berbagai kondisi, situasi dari berbagai data yang dikumpulkan berupa hasil wawacara atau pengamatan mengenai masalah yang diteliti yang terjadi di lapangan, dengan tehnik pengumpulan data teknik pengumpulan data kualitatif yang umum digunakan, yaitu wawancara, observasi, focus group discussion (FGD), dan studi dokumen Hasil dari penelitian ini adalah Upaya untuk menghidupkan kembali tersebut dilakukan melalui intervensi fisik dan non fisik. Proses Menghidupkan kembali suatu kawasan cagar budaya dengan memberikan kemungkinan masuknya fungsi baru harus dilakukan tanpa meninggalkan roh tempat (spirit of place). Jadi makna Manghori-hori dinding  adalah tahap perkenalan keluarga mempelai pria dengan keluarga mempelai perempuan. Diharapkan melalui penelitian ini, pelestarian adat Manghori-hori dinding  tetap terjaga dan banyak peneliti lainnya yang mau atau tertarik melakukan pengembangan dalam penelitian ini.agar dalam melestarikan kebudayaan daerah ini tidak terkikis oleh zaman yang semakin lama semakin pesat, sehingga budaya yang dilestarikan oleh leluhur kita tidak punah

Author Biographies

Martua Reynhat Sitanggang Gusar, Universitas HKBP Nommensen, Indonesia

Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Universitas HKBP Nommensen, Indonesia

Rio Parsaoran Napitupulu, Universitas Nommensen Pematangsiantar, Indonesia

Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas HKBP Nommensen, Indonesia

Baginda Apri Amasalta Sidabutar, SMA Negeri 1 Onan Ganjang

Guru SMA Negeri 1 Onan Ganjang

Published
2022-12-05
DOI : https://doi.org/10.53565/pssa.v8i2.563