Kondisi Psikologis Pada Siswa Yang Tidak Memiliki Guru Agama Buddha Dan Dampaknya Pada Kepercayaan Diri (Penelitian Studi Kasus di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Ngrambe Kabupaten Ngawi)
Abstract
Penelitian ini bertujuan (1) Untuk mengetahui proses pembelajaran Pendidikan Agama Buddha di SMAN 1 Ngrambe, (2) Untuk menganalisis kondisi psikologis siswa yang tidak memiliki guru Pendidikan Agama Buddha di SMAN 1 Ngrambe, (3) Untuk mengetahui dampak kondisi psikologis terhadap rasa kepercayaan diri siswa yang tidak memiliki guru agama Pendidikan Agama Buddha di SMAN 1 Ngrambe. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Kualitatif deskriptif adalah penelitian dengan metode atau pendekatan studi kasus. Subjek penelitian yaitu siswa kelas X SMA beragama Buddha. Teknik dan instrumen pengumpulan data yang digunakan menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Keabsahan data menggunakan trianggulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pembelajaran pendidikan agama Buddha di SMAN 1 Ngrambe tidak terjadi. Dikarenakan tidak adanya guru agama Buddha, sehingga siswa belajar sendiri. Hal tersebut menyebabkan siswa mengalami gangguan psikologis seperti cemas berlebih, pendiam, suka menyendiri, tidak mudah bergaul, gelisah, susah berkonsentrasi, sensitif. Dampak psikologis terhadap rasa kepercayaan diri yaitu siswa menjadi ragu tehadap keyakinan yang dianutnya. Siswa cenderung malu dalam menyampaikan pendapat. Siswa tidak berani untuk tampil di depan umum.
References
Desmita. (2012). Psikologi Perkembangan. Bandung: Remaja Roska Karya.
Hakim. (2005). Mengatasi Rasa Tidak Percaya Diri. Jakarta: Puspa Swara.
Iswidharmajaya. (2004). Suatu Hari Menjadi Lebih Percaya Diri. Jakarta. Media Komputindo
Kurnia. (2005). Organissai Untuk Membangun Kepercayaan Diri. Jakarta. PT Agro Media Pustaka
Lauster. (2012). Tes Kepribadian (Terjemahan D.H Gulo). Jakarta: Gaya Media Pratama.
Nawawi. (2003). Penelitian Kuatitatif. Bandung: PT Remaja Rosda Karya.
Rustaman. (2001). Psikologi Komunikasi. Bandung: PT remaja Rosta Karya.
Santrock. (2002). Adolescance. Alih Bahasa. Jakarta: Erlangga.
Thursan. (2002). Mengatasi Rasa Tidak Percaya Diri. Jakarta: Puspa Swara.