Implementasi Salam Pagi Sebagai Pembiasaan Dan Keteladanan Positif Membangun Budaya Sekolah SD Kanisius Wonogiri
Abstract
Pendidikan sentral dalam membentuk karakter dan nilai-nilai generasi penerus. Sekolah bertanggung jawab mengembangkan berpikir kritis dan nilai moral positif. Implementasi Salam Pagi adalah aspek penting dalam membentuk budaya sekolah yang positif. Penelitian ini mengeksplorasi peran Salam Pagi dalam membentuk budaya sekolah positif di SD Kanisius. Fokus utamanya adalah dampak Salam Pagi terhadap komunikasi guru-siswa, motivasi siswa, dan perkembangan karakter. Tujuannya adalah untuk memahami kontribusi Salam Pagi dalam menciptakan budaya sekolah inklusif, ramah, dan semangat. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus. Sampel penelitian terdiri dari anggota sekolah di SD Kanisius, dan data dikumpulkan melalui wawancara dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi Salam Pagi berdampak positif pada budaya sekolah. Selain menjadi sapaan pagi, Salam Pagi juga mengajarkan nilai-nilai moral, memperkuat identitas sekolah, dan membentuk karakter siswa. Praktik ini menciptakan lingkungan belajar yang positif, meningkatkan rasa kebersamaan, serta memberikan keteladanan positif pada siswa. Salam Pagi juga berperan dalam meningkatkan keteraturan dan disiplin siswa. Implikasi dari penelitian ini adalah bahwa Salam Pagi dapat menjadi alat yang efektif dalam membentuk budaya sekolah yang positif dan inklusif. Praktik ini dapat diadopsi oleh sekolah lain untuk menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan pribadi, moral, dan akademik siswa. Selain itu, Salam Pagi juga memiliki potensi untuk memengaruhi orang tua dan masyarakat dalam mendorong nilai-nilai positif di kalangan anak-anak
References
Evi Nur Khofifah, & Siti Mufarochah. (2022). Penanaman Nilai-Nilai Karakter Anak Usia Dini Melalui Pembiasaan Dan Keteladanan. AT-THUFULY : Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 2(2), 60–65. https://doi.org/10.37812/atthufuly.v2i2.579
Fahira, N., & Ramadan, Z. H. (2021). Analisis Penerapan 5 Nilai Karakter Dalam Pembelajaran Di Sekolah Dasar. QALAMUNA: Jurnal Pendidikan, Sosial, Dan Agama, 13(2), 649–660. https://doi.org/10.37680/qalamuna.v13i2.1074
Maksum, K. (2019). Implementasi Pembentukan Karakter Siswa Melalui Program Penerapan 5 S ( Senyum, Sapa, Salam, Sopan, Santun) di SD Muhammadiyah Ambarbinangun Bantul. LITERASI (Jurnal Ilmu Pendidikan), 9(2), 90. https://doi.org/10.21927/literasi.2018.9(2).90-97
Nugroho, A., & Pangestika, A. N. (2017). Implementasi Kegiatan Salam Pagi Dalam Rangka Menumbuhkan Karakter Komunikatif Siswa Sekolah Dasar. ELSE (Elementary School Education Journal), 1(2a), 1–5.
Prasetya, A. E. (2020). Implementasi Sikap Hormat Pada Sekolah Berbasis Humanistik, Sd Sanggar Anak Alam. NATURALISTIC : Jurnal Kajian Penelitian Pendidikan Dan Pembelajaran, 4(2a), 489–499. https://doi.org/10.35568/naturalistic.v4i2a.635
Purwanti, E., & Haerudin, D. A. (2020). Implementasi Pendidikan Karakter Terhadap Anak Usia Dini Melalui Pembiasaan dan Keteladanan. ThufuLA: Jurnal Inovasi Pendidikan Guru Raudhatul Athfal, 8(2), 260. https://doi.org/10.21043/thufula.v8i2.8429
Saraswati, A. J., & , Dhi Bramasta, K. I. E. (2000). NILAI KEPEDULIAN SOSIAL SISWA SEKOLAH DASAR Ade. 778–783.
Sudarsih. (2019). Pentingnya Membangun Karakter Generasi Muda di Era Global. Harmoni: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(2), 55–59. https://ejournal.undip.ac.id/index.php/harmoni/article/view/27196/16294
Tarmidzi, T., & Sugiarti, I. Y. (2019). Pengaruh Kultur Serta Kebiasaan dan Pembiasaan Positif di Sekolah Terhadap Karakter Religius dan Peduli Lingkungan Siswa SD di Kota Cirebon. DWIJA CENDEKIA: Jurnal Riset Pedagogik, 3(2), 248. https://doi.org/10.20961/jdc.v3i2.35192
